Cress & Mould »Cara Menghindari Pembentukan Jamur

click fraud protection

Apakah itu benar-benar cetakan?

Jika lapisan putih terbentuk pada bibit, tidak selalu harus jamur. Akar selada halus awalnya mengembangkan jaringan yang agak mengingatkan pada jamur.

Baca juga

  • Jangan simpan cress lama, pakai cepat
  • Cress tidak cocok untuk dikeringkan
  • Cress - ramuan perawatan yang mudah

Untuk menentukan apakah itu benar-benar jamur, lakukan tes bau. Jika selada atau spora berbau apek dan tidak enak, mungkin karena jamur.

Bau segar, pedas-pedas menunjukkan bahwa selada benar-benar sehat dan dapat dimakan dengan sempurna.

Buang selada berjamur

Jika jamur telah muncul, buang seladanya. Menghapus lapisan atas tanah saja, seperti yang sering direkomendasikan, tidak membantu, karena lapisan bawah tanah juga dipenuhi spora.

Jangan buang selada berjamur di kompos, tetapi buang ke sampah rumah tangga atau tempat sampah organik.

Gunakan selulosa alih-alih tanah

Substrat tanaman memainkan peran penting dalam mencegah pertumbuhan jamur.

Tanah kebun yang murah atau habis sering mengandung spora jamur yang menyebar dengan cepat saat tergenang air. Keringkan bumi sebelum

penaburan untuk waktu yang singkat pada suhu tinggi di dalam oven.

Alih-alih tanah, Anda bisa menggunakan bahan lain. Ini sebagian besar tidak terbebani dan tidak cepat berjamur:

  • Kapas
  • Handuk kertas
  • Sapu tangan sekali pakai
  • Tablet gambut

Jamur disukai oleh genangan air

Jaga agar selada tetap lembab secara merata, tetapi pastikan tidak ada genangan air.

Telah terbukti bermanfaat untuk menambahkan air segar ke biji setiap pagi membersihkan. Anda harus sangat berhati-hati saat melakukan ini agar benih tidak hanyut. Gunakan botol semprot dan pegang penanam sedikit miring sehingga kelebihan air bisa mengalir.

Lokasi yang lapang di bawah sinar matahari juga disarankan karena tanaman dapat mengering lebih baik.

Tips dan Trik

Jika Anda ingin benar-benar yakin bahwa selada atau kecambah tidak berjamur, menjaga cress dalam sistem dua pot. Pot atas, tempat benih ditaburkan, memiliki beberapa lubang drainase. Ini memungkinkan air mengalir ke panci bawah dan mencegah pembentukan jamur.